Tuesday 21 July 2015

Tentang Aku dan Kehidupanku

Aku!, ini semua tentang aku dan hidupku. Semua cerita dan semua tentang diriku, kepribadianku dan keluarga di dekatku.




Aku adalah seorang anak laki-laki yang terlahir dari sebuah keluarga yang sederhana. Terlahir dari seorang ayah dan ibu yang dari kecil mendidikku dengan penuh kasih sayang dan menanamkan jiwa budi pekerti yang baik untuk hidupku. Aku adalah seorang anak pertama dari dua bersaudara, adikku seorang perempuan yang umurnya terpaut 5 tahun dariku. Mereka semua adalah sumber kebahagian utama dalam hidupku. Mereka adalah tujuan utama aku hidup untuk sukses dan membahagiakannya. 

Aku adalah seorang yang terlahir sebagai seorang pemimpi dengan berjuta-juta impian dan berharap impiannya itu bisa menjadi kenyataan. Mimpi utamaku adalah bagaimana aku bisa menjadi orang yang berguna dan bermanfaat buat orang-orang disekitarku. Bisa membahagiakan orang-orang yang aku sayangi.

Bagaimanapun kebahagiaanku adalah melihat mereka tersenyum bahagia atas apa yang aku lakukan untuknya.


Aku adalah seorang yang berjalan sendiri, menyingsing kabut gelap dan menerjang badai kehidupan. Disaat orang lain tertawa dengan hidupnya, maka aku harus terus berjuang dengan sebuah harapan kelak juga bisa seperti mereka. 

Berjalan sembari menahan kenyataan pahit memang terasa berat dan membuatku terkadang ingin menyerah. Dengan sebuah pengharapan bahwa suatu saat keadaan akan berubah, aku terus berjalan tanpa tau lagi gimana rasanya perih dan pahit, gimana rasanya sering kali terjatuh dan terluka. 

Tak tau apakah aku akan tetap kuat berdiri dan berjalan dikala nanti harapan itu benar-benar menjatuhkanku, atau mungkin malah sebaliknya.

Meninggalkan zona nyaman berjuang melawan batas diri dan keadaan.
Berusaha untuk tetap berjalan dan tidak menyerah adalah hal yang bisa aku lakukan selagi harapan itu masih ada dan bertahan.

Aku tak bisa berbuat apa-apa lagi pada diriku jika memang keadaan tidak bernasib baik, selain hanya bisa menerima dan bagaimana tetap bertahan pada keadaan. Bagaiamana tetap berpijak pada seutas tali yang telah retas dan terus melangkah hingga benar-benar sampai pada ujungnya, hingga aku benar-benar bisa melewati semua ini.

Untuk bisa berada di atas, aku perlu berjalan dan berjuang dari bawah, tahap demi tahap, langkah demi langkah. Tidak seperti orang lain yang semuanya sudah ada dan bisa langsung berada di atas sana. Semuanya tak berjalan mudah, setiap kali halangan dan ancaman selalu datang membawa sesuatu yang bernama penderitaan. Dengan segenap kekuatan aku bertahan. Bertahan menahan beban yang terasa begitu berat untuk aku pikul sendirian.

Inilah sakit yang membuatku lebih bersyukur atas sehat, inilah kekurangan yang membuatku mengerti akan nikmat. Aku harus mendongak ke atas untuk melihat orang lain yang sukses agar aku bisa termotivasi jika dia bisa mengapa aku tidak. Aku harus selalu merunduk, bahwa di luar masih ada orang-orang yang tidak lebih beruntung dari aku. Termotivasi untuk sukses agar aku bisa membantu orang yang berada pada ketidakberuntungan.

Sekuat hati, saya akan tetap menjadi seorang pemimpi dan pengejarnya. Sampai benar-benar saya dapat merengkuh dan meraihnya. Saya tidak akan berhenti dan menyerah, karena seseorang telah percaya pada saya bahwa saya bisa menemukan sesuatu yang benar-benar saya cari. Bahwa saya bisa mewujudkan apa yang selama ini saya impi-impikan.

Bagikan

Jangan lewatkan

Tentang Aku dan Kehidupanku
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.